Lampung, sebuah provinsi di Pulau Sumatera yang cukup tersohor dengan Taman Nasional Way Kambas tempat konservasi gajah. Wisata alam Lampung memang tidak cukup dijelajahi sehari dua hari, karena tersebar di penjuru provinsi ini. Sebut saja pantai, air terjun, dan gunung. Nah ada satu lagi destinasi dengan udara segar berkat lebatnya pepohonan. Apa saja ya?

Hutan di Kawasan Danau Ranau

Kawasan Danau Ranau via Instagram @explorelampung

Danau Ranau terletak di perbatasan antara Provinsi Lampung dengan Provinsi Sumatera Selatan. Merupakan danau alami yang terbentuk dari gempa besar dan letusan vulkanik. Danau terbesar kedua di Sumatera setelah Toba ini memiliki panorama indah dan udara sejuk. Teman Traveler bisa mencoba keliling kawasan ini, maka bisa menemukan hamparan pepohonan layaknya hutan namun mudah diakses. Tidak ada kesan menyeramkan sama sekali dari hutan dengan pohon menjulang ini. Malah akan merasakan ketenangan dan rasa nyaman sembari menghayati keelokannya.

Kampung Sungai Burung

Sungai Burung via Instagram @lampung.ig

Sungai Burung merupakan kampung wisata Lampung, tepatnya berada di Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Di Kampung ini terdapat Hutan Bakau yang dahulu cukup lebat hanya saja kini beberapa sudah tumbang, karena dimanfaatkan untuk kebutuhan warga sekitar. Teman Traveler masih bisa menemukan hutan bakau tetap di kawasan tersebut, dengan lebatnya tanaman yang berguna bagi ekosistem di area kanal.

Pantai Sari Ringgung

Hutan Mangrove Pantai Sari Ringgung via Instagram @explorelampung

Wisata alam Lampung ini cukup tersohor berkat Pasir Timbul, salah satu sudut di Pantai Sari Ringgung yang konon nuansanya  mirip dengan Maldives. Sari Ringgung sendiri memiliki air laut jernih berwarna kehijauan dengan hamparan pasir lembut. Tidak hanya panorama pantainya yang keren, hutan mangrove di lingkungan tersebut pun menawarkan keelokan memikat. Teman Traveler bisa duduk bersantai di jembatan sekitar hutan.

Air Terjun Way Kalam

Pepohonan Lebat di Area Air Terjun Way Kalam via Instagram @frd_farida

Kawasan air terjun Way Kalam memiliki pepohonan rimbun yang semakin asri dengan guyuran air terjun, berlokasi di Desa Way Kalam Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan. Wana wisata ini lebih gampang diakses dengan kendaraan roda dua, dengan medan cukup mudah. Untuk memasuki area ini pun hanya dikenakan biaya kurang lebih Rp5 ribu saja.

Nah itulah tadi deretan wana wisata alam Lampung yang bisa dikatakan sebagai hutan namun jauh dari kesan menyeramkan. Malah alamnya cantik nan instagenic. Teman Traveler suka menjelajah hutan juga nggak nih?

sumber:https://travelingyuk.com/galso-cafe-batu/280681/