10 Warisan Budaya Indonesia yang di Akui International
Indonesia adalah negara yang kaya akan seni dan budaya. Keberagaman masyarakatnya memungkinkan terjadinya hal itu. Namun, karena semakin modernnya gaya hidup, tingkat kepedulian masyarakat terhadap seni dan budaya itu semakin menurun. Untuk melindungi warisan budaya Indonesia tersebut, UNESCO memasukkan sepuluh hal ini dalam daftar warisan budaya.
10 . Wayang Kulit
Wayang adalah seni pertunjukan yang dimainkan oleh seorang dalang. Dalam sebuah pertunjukan, dalang bertugas menggerakkan tokoh-tokoh wayang sembari menceritakan kisah-kisah pewayangan. Kisah tersebut bersumber dari kitab Mahabarata dan Ramayana dengan sentuhan kebudayaan Indonesia. Wayang diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia pada 2008 lalu.
9 . Keris
Keris adalah senjata tradisional yang dikenal oleh beberapa suku di Indonesia. Bentuk keris ditandai dengan kedua sisinya yang tajam dan berlekuk serta ujungnya yang runcing. Keris terdaftar sebagai warisan budaya Indonesia pada 2005 lalu. Bukan hanya bersifat senjata, keris pun kini menjadi bagian aksesori busana adat.
8 . Batik
Batik tercatat dalam daftar UNESCO pada 2009 lalu. Batik adalah suatu seni melukis di atas kain menggunakan malam atau lilin dan canting. Ada berbagai pola batik yang bisa kita temukan pada masa sekarang, mulai dari yang tradisional maupun modern. Pola-pola tersebut menjadi ciri khas daerah pembuat batik, seperti Pekalongan atau Madura.
7 . Gamelan
Gamelan adalah serangkaian alat musik yang mengeluarkan bunyi-bunyian eksentrik sekaligus penuh warna. Dalam rangkaian tersebut terdapat gong, gambang, gendang, dan sebagainya. Gamelan sering digunakan untuk mengiringi acara-acara adat terutama dalam masyarakat Jawa. Benda ini ditetapkan sebagai warisan budaya Indonesia untuk dunia pada 2014 lalu.
6 . Sekaten
Warisan budaya Indonesia lainnya yang diakui secara internasional adalah Sekaten. Sekaten adalah perayaan yang dilakukan oleh masyarakat Jawa untuk memperingati ulang tahun nabi Muhammad SAW. Sekaten biasanya diadakan di dua tempat yaitu di alun-alun Kraton Surakarta dan alun-alun utara Yogyakarta. Sekaten tercatat pada 2014.
5 . Lumpia
Warisan budaya yang berbentuk makanan dan tercatat di UNESCO adalah lumpia. Lumpia adalah makanan khas dari Semarang. Meskipun awalnya lumpia adalah kuliner tradisional Tionghoa, tetapi dengan sentuhan budaya lokal, lumpia menjadi milik masyarakat yang melestarikannya. Lumpia masuk dalam UNESCO pada 2014 lalu.
4 . Angklung
Pada 2010, giliran Angklung yang dicatat dalam daftar UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia. Angklung adalah alat musik yang dikenal dalam kebudayaan Sunda. Angklung memiliki nada yang berbeda pada setiap jenisnya. Agar mendapatkan nada yang indah, angklung harus dimainkan oleh beberapa orang.
3 . Tari Saman Gayo
Masyarakat Gayo di Aceh memiliki kebudayaan yang tak kalah istimewa. Tak heran jika tari Saman Gayo akhirnya dimasukkan sebagai warisan budaya Indonesia yang harus dilestarikan. Tarian ini biasanya dipertunjukkan pada momen-momen penting seperti menjalin silahturami dan persahabatan dan untuk menyampaikan pesan moral tertentu. Tari Saman Gayo dimasukkan dalam daftar UNESCO pada 2011 lalu.
2 . Noken
Masyarakat Gayo di Aceh memiliki kebudayaan yang tak kalah istimewa. Tak heran jika tari Saman Gayo akhirnya dimasukkan sebagai warisan budaya Indonesia yang harus dilestarikan. Tarian ini biasanya dipertunjukkan pada momen-momen penting seperti menjalin silahturami dan persahabatan dan untuk menyampaikan pesan moral tertentu. Tari Saman Gayo dimasukkan dalam daftar UNESCO pada 2011 lalu.
1 . Subak
Subak adalah sebuah sistem yang sarat filosofi dalam kehidupan masyarakat Bali. Disebutkan, sistem Subak yang dikenal dalam masyarakat Bali ini adalah sistem demokrasi yang pantas untuk dikembangkan. Sistem subak digunakan dalam pembagian air di pesawahan, tempat ibadat, maupun kebutuhan masyarakat sehari-hari. Subak ditetapkan menjadi warisan budaya Indonesia melalui UNESCO pada 2012 lalu.